Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Prov Kalteng Ir.H.Darliansjah,M.Si mewakili Gubernur Kalteng menyerahkan penyaluran sapi qurban secara simbolis dan membuka Pasar Murah
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Prov Kalteng Ir.H.Darliansjah,M.Si mewakili Gubernur Kalteng menyerahkan penyaluran sapi qurban secara simbolis dan membuka Pasar Murah, di Halaman Masjid Agung Ad-Durrun Nafis, Kelurahan Mendawai, Kabupaten Sukamara, Selasa (11/6/2024). Nampak masyarakat antusias menyambut kegiatan Pasar Murah tersebut. Dihadiri Pj. Bupati Sukamara Dr.H.Kaspinor,SE.,M.Si, Forkopimda Sukamara, Kepala OPD Sukamara, Kepala Kantor Kementrian Agama Sukamara, Kepala Bagian Kesra Sukamara, Kepala MUI Sukamara, Alim Ulama, Tokoh masyarakat dan tamu undangan.
Menjelang menyambut hari raya Idul Adha 1445 H Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah menyalurkan bantuan hewan qurban ke 14 Kabupaten/Kota sebanyak 1000 ekor melalui mesjid, musholla dan pasantren yang akan disalurkan kemasyarakat sekitarnya. Kabupaten Sukamara disalurukan sebayak 31 ekor sapi, 1 sapi limosin dan 30 sapi biasa di serahkan.
Saat membacakan sambutan tertulis Gubernur, Darliansjah mengatakan menjelang Hari Besar Keagamaan biasanya juga diikuti dengan meningkatnya permintaan masyarakat terhadap bahan pokok, sehingga harga sejumlah komoditas akan cenderung mengalami kenaikan. Untuk itu Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah menggelar kegiatan Pasar Murah di Kabupaten Sukamara di inisiasi Gubernur Kalteng untuk mengantisipasi agar tidak terjadi kenaikan harga dan kelangkaan barang yang dapat memicu inflasi daerah.
Selanjutnya Pemprov Kalteng berkomitmen untuk terus melakukan berbagai upaya dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan kebutuhan pokok di pasaran. Selain pasar murah dan pasar penyeimbang, operasi sidak pasar juga konsisten dilakukan, ditambah lagi dengan pemberian bantuan sosial, hingga kerja sama antar daerah untuk menjaga suplai bahan pokok, khususnya beras. Untuk itu harapanya, hari raya Idul Adha 1445 hijriyah dapat kita jadikan sebagai momentum untuk terus memupuk rasa kepedulian dan berbagi dengan sesama, tanpa membedakan agama, suku, dan golongan, yang akan menjadi fondasi utama membangun kemajuan daerah, mewujudkan negeri baldatun thayyibatun wa rabbun ghofur.
[Media Centet Diskominfosandi]
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!