Forum Satu Data Indonesia di Kabupaten Sukamara Tahun 2025

Sukamara, 27 Mei 2025 – Pemerintah Kabupaten Sukamara yang diwakili Kepala Dinas Kominfosandi Denny Yudhistira Kurniawan, S.I.P., menggelar Forum Satu Data Indonesia sebagai bagian dari upaya peningkatan integrasi dan keterpaduan data dalam perencanaan serta pengambilan kebijakan daerah. Acara yang berlangsung di Aula Bappeda Sukamara ini dihadiri oleh Kepala Bappeda Sukamara, Kepala Badan Statistik Sukamara, dan Peserta Forum Satu Data Indonesia (Admin) Sukamara.


Disampaikan dalam pembukaan sambutannya bahwa Forum SDI hari ini akan berfokus pada review pengisian Data Statistik Sektoral Daerah tahun 2024 pada E-Walidata SIPD dan melengkapi Daftar Data Tahun 2025 yang belum terselesaikan. Forum ini merupakan langkah strategis dalam rangka mendukung terwujudnya Satu Data Indonesia, khususnya di tingkat daerah. Keberadaan data sektoral yang akurat, lengkap, mutakhir, dan dapat dipertanggungjawabkan menjadi fondasi penting dalam proses perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, hingga evaluasi pembangunan daerah.


Melalui sistem E-Walidata yang terintegrasi dalam SIPD, Pemerintah Daerah memiliki instrumen yang andal untuk mengelola data statistik sektoral secara lebih sistematis dan terkoordinasi. Sebagaimana kita ketahui, E-Walidata yang terintegrasi dalam Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD) merupakan salah satu upaya strategis untuk menyusun satu data Indonesia, khususnya di tingkat daerah. Untuk itu, kami mengharapkan komitmen dari seluruh perangkat daerah agar dapat berperan aktif dalam mengisi dan memutakhirkan data yang menjadi tanggung jawab masing-masing.


Saya ingin menegaskan bahwa keberhasilan pengelolaan data tidak bisa dilakukan secara parsial atau sendiri-sendiri. Dibutuhkan sinergi dan komunikasi yang intensif antar perangkat daerah, sehingga data yang disampaikan tidak hanya memenuhi aspek administratif, tetapi juga mencerminkan kondisi nyata di lapangan secara faktual dan dapat dipertanggungjawabkan secara teknis maupun kebijakan.”ujar Kepala Kominfo”
Untuk itu, melalui rapat ini saya berharap kita semua dapat memahami mekanisme pengisian data, menyamakan persepsi, serta menyusun langkah-langkah percepatan agar proses pengumpulan data.

Kepsta TVRI Kalimantan Tengah Jalin Sinergi dengan Kepala Diskominfo dan Disporapar Sukamara

Kepsta TVRI Kalimantan Tengah menjalin sinergi dengan Kepala Diskominfo dan Kepala Disporapar Kabupaten Sukamara.

Sumber : humastvrikalteng

Bupati Sukamara Lakukan Kunker ke Kementerian Kelautan dan Perikanan RI

Jakarta, 24 April 2025 –Bupati Sukamara, H. Masduki, S.T. melakukan kunjungan kerja ke Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia dalam rangka membahas program strategis untuk mendukung pengembangan sektor perikanan dan kelautan di Kabupaten Sukamara bersama beberapa Kepala OPD.


Kunjungan pertemuan tersebut bertujuan untuk memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan kementerian dalam upaya meningkatkan kesejahteraan nelayan serta pengelolaan sumber daya kelautan dan perikanan dalam rangka mengembangkan budidaya perikanan yang ada di Kabupaten Sukamara yang berkelanjutan.
Pemerintah Kabupaten Sukamara juga akan terus mengembangkan budidaya perikananan dengan harapan sektor budidaya perikanan mampu menjadi penopang produksi perikanan di Kabupaten Sukamara.

[Media Center Diskominfosandi]

Tinjauan dan Evaluasi Izin PT. Dayamitra Telekomunikasi di Desa Natai Kondang

Giat DPMPTSP Kabupaten Sukamara Melaksanakan Tinjauan dan Evaluasi Izin PBG ( Persetujuan Bangunan Gedung) PT. Dayamitra Telekomunikasi di Desa Natai Kondang Kecamatan Permata Kecubung Kabupaten Sukamara Bersama Tim Teknis dari DPUPRPRKP Kab. Sukamara dan Diskominfosandi – Kabupaten Sukamara.

Tujuan dari kunjungan ini adalah untuk melakukan peninjauan dan mengevaluasi persyaratan yang telah diajukan oleh pemohon sebelumnya, dengan harapan semua persyaratan telah dilengkapi dan dapat dilanjutkan ke tahap selanjutnya.

Sumber : https://www.instagram.com/p/DHVQjILxdtW/?utm_source=ig_web_copy_link&igsh=MzRlODBiNWFlZA==

Selamat dan Sukses atas Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Sukamara Periode 2025-2030

Pelatihan Teknis Penggunaan Portal Satu Data Kabupaten Sukamara

SUKAMARA – Pj. Sekretaris Daerah Sukamara Yofi Yudistira,S.Pt membuka acara pelatihan teknis penggunaan portal satu data pada hari Rabu tanggal (20/11/2024) di Aula Bappeda Sukamara.
Dalam wawancaranya Pj. Sekretaris Daerah memberikan tanggapan atas pelaksanaan pembukaan acara pelatihan teknis penggunaan portal satu data yang mana disampaikan beliau kegiatan ini diinsiasi oleh Dinas Kominfosandi yang merupakan tindaklanjut atas kesepakatan antara pemerintah Kab. Sukamara dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat terkait dengan data yang ada di Kabupaten Sukamara. Dan ini merupakan realisasi dari pada tindaklanjut kesepakatan tersebut. Yang nantinya di Kabupaten Sukamara hanya ada satu data. Tujuan akan memudahkan terutama untuk stakeholder atau unsur pimpinan Pusat dan daerah dalam mengambil suatu langkah kebijakan yang ada di Kabupaten Sukamara.

Informasi lain disampaikan oleh beliau bahwa berdasarkan laporan dari Kepala Dinas Kominfosandi di Kabupaten Sukamara se Kalimantan Tengah tertinggi keterbukaan indek 2,85 mendapat predikat baik. Terus untuk diusahakan dan ditingkatkan tentang keterbukaan data di Sukamara akan terwujud melalui tahapan-tahapan. Kedepannya nanti ada dua yang di sajikan untuk keterbukaan informasi yaitu fortal satu data dan satu peta yang belum dilaunching, yang mana masih mempersiapkan SDM untuk ditahun 2025 salah satunya pelatihan yang dilaksanakan sekarang ini untuk menuju persiapan SDM di tahun 2025.

[Media Center Diskominfosandi]

Sosialisasi Akhir Penyusunan Manajemen Risiko SPBE dan SOP Layanan TIK Kabupaten Sukamara

SUKAMARA – Pemkab.Sukamara diwakili Kepala Dinas Kominfosandi Deny Yudhistira Kurniawan, S.I.P membuka acara sosialisasi akhir penyusunan pedoman manajemen risiko SPBE dan SOP layanan TIK Kabupaten Sukamara dengan narasumber Pradipta dari PT. Digitama Consulting pada hari senin tanggal (18/11/2024) di Aula Bappeda, dihadiri Kepala OPD Sukamara dan tenaga teknis OPD Sukamara serta tamu undangan.


Kepala Diskominfo mengatakan bahwa manajemen risiko SPBE adalah pendekatan sistematis yang meliputi proses, pengukuran, struktur, dan budaya untuk menentukan tindakan terbaik terkait risiko spbe. manajemen risiko sangat diperlukan dalam implementasi SPBE untuk mendukung tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, transparan dan akuntabel serta pelayanan publik yang berkualitas dengan meningkatkan optimalisasi pemanfaatan sumber daya spbe, meningkatkan kepatuhan kepada peraturan dalam penerapan spbe, dan menciptakan budaya sadar risiko SPBE bagi pegawai ASN.


Lanjut beliau yang mana Standart Operational Procedure (SOP) layanan tik merupakan salah satu indikator pemenuhan dalam aspek manajemen dan audit SPBE yang berisi berbagai panduan teknis dan non-teknis terkait teknologi informasi dan komunikasi (tik) di lingkungan pemerintah daerah kabupaten sukamara. Kegiatan penyusunan manajemen risiko SPBE dan SOP layanan tik ini sudah sampai tahap akhir yang pada hari ini akan disampaikan oleh tim PT. digitama sinergi Indonesia. Dilaksanakan kegiatan ini untuk memastikan SPBE yang diimplementasikan maupun yang sudah ada berjalan dengan baik, dalam mendukung proses bisnis di lingkungan pemerintah Kabupaten Sukamara.

[Media Center Diskominfosandi]

Penyerahan Rompi Pengurus KIM Kartamulia Digital

Pj. Bupati Sukamara Rendy Lesmana,S.P.,M.M.,C.R.B.C Menyerahkan secara simbolis rompi pengurus KIM (Komunitas Informasi Masyarakat) Kartamulia Digital pada hari selasa tanggal (27/08/2024) di aula kantor Desa Karta Mulia didampingi Pj. Sekda Sukamara, Kepala Badan Pusat Statistik Sukamara, Kepala Dinas Sosial dan PMD Sukamara, Kepala Dinas Kominfosandi Sukamara, Kades Kartamulia beserta Ketua BPD, dan tamu undangan.


Saat wawancara Pj. Bupati mengajak seluruh komunitas yang ada di desa termasuk para pemuda yang memiliki kopetensi dalam hal proses pembangunan melalui proses dalam penguasaan informasi yang ada didesa. Dan tidak kalah pentingnya pencanganan desa digital melalui KIM (Kelompok Informasi Masyarakat) yang terus dikembangkan untuk kemajuan desa dalam memberikan informasi pembangunan desa. Dalam kesempatan ini Pemerintah memberikan pencanangan terkait Kelompok Informasi Masyarakat terkait dengan penguatan menjadi desa digital. Karena nantinya para pemuda yang ada di desa menjadi ujung tombak dalam proses pembangunan berkolaborasi dengan aparat yang ada didesa.


Lanjutnya KIM ini akan kita laksanakan secara serempak sekabupaten sukamara. Pemerintah canangkan yang dilaksanakan 07 September 2024 di Kecamatan Permata Kecubung dalam rangka permata bersinar expo yang dilakukan di kecamatan tersebut. Harapannya seluruh komponen masyarakat dalam hal ini pemuda-pemuda yang terbaik yang ada didesa ikut serta dalam proses transformasi untuk menyampaikan proses pembangunan dan mendorong pembangunan yang dilaksanakan oleh aparatur yang ada di Desa.

[Media Center Diskominfosandi]

Workshop Rekomendasi Kegiatan Statistik Sektoral Forum SDI Kab. Sukamara

Pemerintah Daerah Kabupaten Sukamara yang diwakili Kepala Dinas Kominfosandi Sukamara Denny Yudhistira Kurniawan, S.I.P menghadiri workshop rekomendasi kegiatan statistik sektoral pada forum Satu Data Indonesia Kabupaten Sukamara pada hari Selasa (23/07/2024) di hadiri dari Perwakilan Perangkat Daerah.

Dalam sambutan pada pembukaan Wokshop rekomendasi kegiatan statistik sektoral Forum Satu Data Indonesia, Kadis Kominfosandi menyampaikan peran strategis data dan statistik akan menjadi trend yang akan terjadi dimasa akan datang yang menentukan prioritas dalam pelaksanaan Pembangunan. Dimana data dan statistik akan menjadi acuan dalam mengevaluasi pengendalian kegiatan pembangunan; memperkirakan antisipasi terhadap bencana, resiko dan hambatan yang dihadapi dalam pembangunan. Dengan data-data yang dimiliki, pemerintah akan lebih mudah untuk mengambil suatu kebijakan.

Lanjutnya Dalam rangka mendukung pembangunan daerah, diperlukan sinergi antara Badan Pusat Statistik (BPS) sebagai penyedia data dasar dan selaku Pembina data, serta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sebagai penyedia atau sumber data statistik sektoral (Produsen Data). Disinilah diperlukan kesadaran dan partisipasi aktif dari OPD dalam hal penyediaan data sektoral. Dengan data sektoral yang akurat dan berkualitas maka pembangunan akan lebih terarah. Output yang diharapkan dari kegiatan workshop ini, yaitu seluruh peserta dari OPD atau Produsen Data dapat mampu melakukan pengajuan rekomendasi kegiatan statistik yang ada di instansi masing-masing melalui aplikasi ROMANTIK, yang secara teknis akan disampaikan oleh narasumber dari BPS Sukamara.

[Media Center Diskominfosandi]

Bimbingan Teknis PPID, Pengelolaan Hoaks dan SP4N Lapor Bagi OPD Kab. Sukamara

Pemerintah Kabupaten Sukamara yang diwakili asisten II Bidang Administrasi Pembangunan dan Umum menghadiri pembukaan kegiatan Bimtek PPID, pengelola hoaks dan Sp4n Lapor pada hari Selasa tanggal (07/05/2024) di Aula Bappeda Sukamara yang dihadiri Kepala Organisasi Perangkat Daerah Sukamara, Narasumber Dinas Kominfosantik Provinsi Kalimatan Tengah, Camat, Kepala BUMD Sukamara, Peserta Kegiatan Bimtek Tenaga Administrator, dan tamu undangan.

Pemerintah Sukamara melalui Asisten II Sekda menyampaikan di era revolusi industri 5.0 menjadikan informasi sebagai peranan yang sangat penting dalam penyelenggaraan pemerintah dalam aktivitas kehidupan berbangsa dan bernegara. Bila dikelola informasi akan memberikan dampak positif kemanjuan bangsa dan negara. Karena informasi merupakan kebutuhan yang mendasar setiap orang sebagai pengembangan pribadi dan lingkungan sosialnya dan bagian penting bagi ketahanan nasional.

Lanjutnya bahwa keterbukaan informasi publik merupakan ciri negara demokratis yang menjunjung tinggi kedaulatan rakyat, dalam mewujudkan penyelenggaraan negara yang baik dan bersih. Berlandaskan Undang-Undang Nomor 14 tahun 2008 tentang keterbukaan informasi publik. Untuk itu peranan PPID sangat penting untuk menyediakan informasi publik bagi pemohon informasi. Dan penyedian aplikasi Sp4n Laporan yang bisa memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk mengadukan terkait pelayanan publik. Dan aplikasi hoaks untuk bisa menyaring kebenaran atas informasi berita yang tidak menyesatkan. Untuk itu diharapkan implementasi undang-undang keterbukaan informasi publik dapat berjalan efektif dan hak-hak publik terhadap pelayanan publik dan informasi yang berkualitas secara nyata dapat terpenuhi. Dengan memiliki nilai landasan lima asas yaitu transparasi, akuntabel, kondisional, partisipatif dan persamaan hak dengan memerlukan keseimbangan antara hak dan kewajiban

[Media Center Diskominfosandi]